Apakah mikrokontroler itu ?
Mikrokontroler atau yang dikenal dengan pengendali mikro adalah suatu chip atau IC (Integrated Circuit) yang berisi inti prosesor CPU (Central Processing Unit), memori RAM (Random Acces Memory) dan ROM (Read Only Memory), Timer/ Counter, Serial COM Port, dan unit I/O (input/output). Pengendali mikro dapat diprogram sehingga dapat berfungsi sesuai dengan keinginan sang pembuat program. Kok bisa? Ya. Program yang ditanamkan pada pengendali mikro bertujuan agar dapat membaca inputan (sensor), memproses, dan menghasilkan output (aktuator).
Penerapan Mikrokontroler
Belakangan ini pemanfaatan pengendali mikro dalam kehidupan sehari-hari sudah banyak diterapkan antara lain handphone, robot, televisi, AC (Air Conditioner), smart home, mesin cuci, microwave, mesin tanam, rumah kaca, dan lain sebagianya. Besides that, kajian ilmiah mengenai pemanfaatan pengendali mikrojuga sudah banyak dilakukan oleh mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhir seperti rancang bangun alat ukur suhu dan kelembaban udara, otomatisasi penyiraman tanaman, alat ukur curah hujan, alat ukur debu di udara ambient, dan masih banyak lagi. Oleh karena itu, pemanfaatan pengendali mikro sangat bermanfaat dan berkontribusi untuk meringankan kerja manusia. Adapun ilustrasi pengendali mikro diperlihatkan pada Gambar 1.
Gambar 1(a) memperlihatkan bagian dalam IC (Integrated Circuit) dari sebuah pengendali mikro. Pengendali mikro merupakan serangkaian kombinasi atas CPU (Central Processing Unit), ROM (Read Only Memory), RAM (Random Access Memory), I/O (Input / Output) parallel and series, Timer and Clock Circuit di dalam satu chip (wikipedia.org). Pengendali mikro dapat dipahami secara sederhana yang berfungsi seperti sebuah komputer yang memiliki fasilitas masukan, keluaran, dan kendali dengan program yang dapat dioperasikan dengan cara yang khusus.
Keunggulan Mikrokontroler
In addition, pengendali mikro secara praktis biasa digunakan untuk mengendalikan perangkat elektronik dengan menekankan efisiensi dan efektifitas biaya atau sering dikenal juga dengan istilah Low Cost System. Beberapa keunggulan yang dapat dirasakan dengan memanfaatkan pengendali mikro pada peracangan sistem pengendalian elektronik antara lain,
- Sistem pengendalian elektronik akan lebih kompak/ padu sehingga memungkinkan perancangan dengan biaya yang rendah.
- Waktu perancangan sistem akan lebih cepat
- Waktu untuk throubleshhoting akibat kesalahan maupun gangguan relatif lebih singkat dan lebih mudah ditelusuri.
- Memungkinkan merancang suatu sistem dengan dimensi yang sesuai dengan kebutuhan
Untuk menjalankan sebuah aplikasi tertentu, suatu pengendali mikro dapat disusun sedemikian rupa sehingga menjadi suatu sistem minimum. Moreover, sistem ini umumnya terdiri dari micro processor, rangkaian reset, rangkaian clock, dan rangkaian catu daya.